Selasa, 02 Juli 2013

Kalimat Isim, Fi'il, dan Huruf

Assalamu’alaikum..
Let’s learn Arabic. 
Dalam setiap bahasa, salah satu aspek yang paling penting yaitu kalimat. Dalam bahsa arab Kalimah artinya adalah Kata
Kata  didalam bahasa arab terbagi menjadi 3, yaitu : Isim, Fiil dan Huruf
Isim     : Nama atau kata yang menunjukan suatu makna, yang tidak berkaitan dengan waktu.http://aburafah.wordpress.com/wp-includes/js/tinymce/plugins/wordpress/img/trans.gif?m=1207340914g
Isim bisa berupa :
a. Nama sesuatu seperti nama orang, benda, hewan, tempat,  tumbuhan, hari dll
Contoh
كِتَابٌ
Buku (nama benda)
زَيْدٌ
Zaed (nama orang)
b. Sifat
Contoh
جَمِيْلٌ
Ganteng
زَكِيٌّ
Cerdas
c. Isyarat
Contoh
هَذَا
Ini
ذَلِكَ
Itu
d. Kata ganti
Contoh
أَنْتَ
Kamu
هُوَ
Dia
e. Kata tanya
Contoh
مَنْ
Siapa
كَيْفَ
bagaimana
f. Kata dasar yang tidak ada kaitan dengan pelakunya atau waktu tertentu
Contoh
خُرُوجٌ
Keluar
قِرَاءَةٌ
Membaca
G.Isim Maushul
Contoh
الّذِي
Dialah yang
الّذِيْنَ
Merekalah yang
Fiil       : Kata kerja yang berkaitan dengan pelakunya dan waktu tertentu , baik lampau, sekarang atau akan datang atau kata kerja perintah
Contoh
قَالَ
Dia telah berkata
ذَهَبَ
Dia telah pergi
يَقُولُ
Dia berkata
يَذْهَبُ
Dia pergi
قَالُوا
Mereka telah berkata
ذَهَبُوا
Mereka telah pergi
يَقُولُونَ
Mereka berkata
يَذْهَبُونَ
Mereka pergi
قُلْ
Katakanlah (kamu)
اِذْهَبْ
pergilahlah (kamu)
قُولُوا
Katakanlah (kalian)
اِذْهَبُوا
pergilahlah (kalian)
Huruf : Kata sambung atau suatu kata yang tidak bisa berdiri sendiri tanpa lainnya (Isim atau Fiil).
Contoh
وَ
Dan/ demi
مِنْ
Dari
إِلَى
Ke / kepada
ثُمَّ
kemudian


Ilmu Nahwu

Hello Language Lovers….
Dalam kesempatan kali ini kami akan membagikan penjelasan tentang Ilmu Nahwu. Dalam pembelajaran bahasa Arab tak lepas dari ilmu Nahwu, ini seperti grammarnya bahasa arab.
Nahwu adalah ilmu yang mempelajari kaidah untuk mengenal fungsi-fungsi kata yang masuk pada kalimat, mengenal hukum akhir kata, dan untuk mengenal cara mengi’rob. 
Mengenal fungsi-fungsi kata yang masuk dalam kalimat.
Seperti fungsinya sebagai subjek (fa'il), objek (maf'ulun bihi), dll.
Mengenal hukum akhir kata.
Seperti أحمدُ (Ahmadu), harokat akhirnya adalah dhommah, karena diakhiri dengan "u".
Mengenal cara meng'irobnya.
I'rob di dalam ilmu nahwu ada 4, rofa', nashob, jar, dan jazm. InsyaAllah akan dijelaskan pada pembahasan berikutnya.
Contoh kalimat:
َرَأى أحمدُ إبراهيم (ro'a ahmadu ibrohiima)
رأى = melihat
أحمدُ = Ahmad
إبراهيم = Ibrahim.
Dari kalimat di atas, kata "ُأحمد" berharokat akhir dhommah (Ahmadu),
dan kata "إبراهيمَ "berharokat akhir fathah (Ibrohiima).
Di dalam ilmu nahwu, akan dipelajari bahwa setelah kata kerja (dalam kalimat tersebut kata kerjanya رأى), maka:
kata benda yang berharokat akhir dhommah fungsinya sebagai subjek,
dan yang berharokat akhir fathah fungsinya sebagai objek.